Anak itu terdiam,
melihat secarik kertas ditangannya,
yang membuat dunianya gelap untuk sesaat...
Dia masih bertanya,
apa ini nyata??
tapi, dia tidak bisa mengelak,
ini memang nyata.
Air matanya jatuh,
tak tahan lagi,
dia menangis.
Suara-suara iba di sekelilingnya tak dia acuhkan.
Dia hanya ingin, ada yang mengatakan padanya bahwa ini semua hanya mimpi.
oh Tuhan, aku ingin memeluknya,
menghiburnya,
mengatakan padanya bahwa ini bukan apa-apa,
ini bukan akhir dari segalanya..
Keadaan di sekelilingnya ramai...
tapi baginya tidak,
hening...
Dia duduk, memeluk lututnya dan menyembunyikan wajahnya.
Terlihat begitu nyaman dengan posisi seperti itu..
Tapii...
tiba-tiba dia mengangkat wajahnya,
menghapus air matanya,
tersenyum,
tertawa.
dan seakan semua beban tadi terangkat,
dia terlihat begitu ringan,
Dia berdiri,
dan dengan langkah pasti,
dia berjalan pulang ke rumahnya.
dan berteriak dengan lancang,
AKU TIDAK GAGAL, AKU HANYA BELUM BERHASIL!!
begitu katanya...
melihat secarik kertas ditangannya,
yang membuat dunianya gelap untuk sesaat...
Dia masih bertanya,
apa ini nyata??
tapi, dia tidak bisa mengelak,
ini memang nyata.
Air matanya jatuh,
tak tahan lagi,
dia menangis.
Suara-suara iba di sekelilingnya tak dia acuhkan.
Dia hanya ingin, ada yang mengatakan padanya bahwa ini semua hanya mimpi.
oh Tuhan, aku ingin memeluknya,
menghiburnya,
mengatakan padanya bahwa ini bukan apa-apa,
ini bukan akhir dari segalanya..
Keadaan di sekelilingnya ramai...
tapi baginya tidak,
hening...
Dia duduk, memeluk lututnya dan menyembunyikan wajahnya.
Terlihat begitu nyaman dengan posisi seperti itu..
Tapii...
tiba-tiba dia mengangkat wajahnya,
menghapus air matanya,
tersenyum,
tertawa.
dan seakan semua beban tadi terangkat,
dia terlihat begitu ringan,
Dia berdiri,
dan dengan langkah pasti,
dia berjalan pulang ke rumahnya.
dan berteriak dengan lancang,
AKU TIDAK GAGAL, AKU HANYA BELUM BERHASIL!!
begitu katanya...
Komentar